Update Thaicom 4 at 119.5°E

aora diluncurkan pada tanggal 8 Agustus 2008 di Jakarta. Produk pertama yang ditawarkan adalah paket perdana terbatas Olimpiade Beijing 2008, yang terdiri dari 10 kanal, 3 lokal dan 7 internasional. 4 kanalnya dikhususkan untuk siaran-siaran Olimpiade non-stop.

Paket yang ditawarkan setelah aora berhasil memperoleh hak siar Liga Utama Inggris di Indonesia untuk musim 2008-2009 yang semula dimiliki oleh Astro Nusantara adalah Paket Liga Inggris. Pecahnya kerjasama Astro All Asia Networks plc dan PT First Media Tbk (bagian dari Lippo Group) dalam PT Direct Vision, operator Astro Nusantara, dimanfaatkan oleh aora untuk mendapatkan lisensi penyelenggaraan siaran Liga Inggris di Indonesia.

Pada 16 April 2009, aora mengganti saluran Goal TV 1, Goal TV 2, SCTV, History Channel, dan Crime & Investigation dengan saluran-saluran baru seperti Star Movies, Star World, Eurosport, National Geographic Adventure, dan National Geographic Wild. aora juga melakukan penomoran saluran baru dengan 3 digit. aora juga mengungkapkan rencananya untuk melakukan penambahan saluran-saluran lain yang akan diusahakan sebelum tahun 2009 berakhir.

Sejak 15 Agustus 2009, aora tidak lagi menayangkan saluran ESPN dan Star Sports seiring dengan berakhirnya hak siar Liga Utama Inggris yang musim sebelumnya menjadi jualan utama mereka. Goal TV 1 dan Goal TV 2 menjadi saluran penggantinya. Bersamaan dengan penggantian kedua saluran tersebut, aora juga menambahkan 12 saluran baru dan 1 saluran preview ke dalam daftar salurannya.

Pada awal tahun 2010, masa depan aora sempat dalam keraguan usai dirumahkannya sekitar 90% karyawannya dan banyaknya pelanggan yang menghentikan langganannya usai kehilangan hak siar Liga Inggris di Agustus 2009. Tetapi hal ini kemudian dibantah oleh managing director aora, Guntur S. Siboro. Ia lantas menambahkan aora sedang merestrukturisasi perusahaannya dan akan memperbaiki serta menambah konten-kontennya sebelum tahun 2010 berakhir. Janji tersebut kemudian terwujud dengan tampilan baru situs aora pada akhir tahun 2010, dan mereka juga menawarkan dua paket baru untuk pelanggan yaitu "Paket Asyik" dan "Paket Cihuy".

Di awal 2011 aora kembali menambahkan dua paket baru dalam promosi langganan mereka yaitu "Paket Siip" dan "Paket Mantap". Selanjutnya aora juga menghadirkan saluran televisi resolusi tinggi (HDTV) mulai tanggal 1 November melalui "Paket HD", yang bisa pelanggan dapatkan dengan cara menyewa dekoder khusus HD atau berlangganan "Paket Marvel HD" yang berisi 67 saluran standar dan enam saluran HD. aora juga menghadirkan kembali saluran ESPN dan Star Sports dalam paket terpisah yaitu "Paket Olahraga". Empat saluran HBO yang sebelumnya hanya terdapat di "Paket Mantap" kini juga bisa pelanggan nikmati di paket terpisah yang diberi nama "Paket HBO".

Pangsa pasar aora saat ini tidak hanya mencakup kalangan menengah keatas saja. Dengan tarif iuran yang relatif terjangkau dimulai dari 59.000 rupiah, aora saat ini sedang berupaya menggaet pangsa pasar kelas menengah ke bawah yang sangat ingin mencicipi tayangan-tayangan berkualitas. aora juga telah melebarkan sayapnya ke seluruh pelosok Indonesia melalui pembukaan kantor-kantor cabang di setiap ibu kota provinsi.

Pada tanggal 23 Maret 2015, layanan Aora ditutup namun mininggalkan channel nasional meng-gratiskan selamanya tujuannya pelanggan aora yang masih aktif bisa dinikmati, ada 15 channel. kesimpulan 15 channel ini masih tahan di Thaicom 4 at 119.5°E karena pengguna lebih banyak daripada mncvision. Slot tp pada aora tv resmi milik 15 channel tersebut dan slogan aora tv asiknya 24 jam tidak dihapus, sesuai informasi melalui surel yang terbatas kepada pelanggan yang masih aktif dan akan dihadirkan layanan Aora dengan format yang baru yang membutuhkan pendaftaran ulang untuk pelanggan yang masih ingin melanjutkan layanannya kembali.

11686 V 6666-3/4 DVB-S2 8PSK Aora TV Satelit FTA Selamanya

.
Da Ai TV Indonesia         MPEG-4/SD   8 140 156 Ind
SCTV (Indonesia)                 MPEG-4/SD 1000 154 200 Ind
Indosiar                                 MPEG-4/SD 1001 360 196 Ind
Trans TV                                 MPEG-4/SD 1002 141 157 Ind
TVOne                                 MPEG-4/SD 1003 143 159 Ind
Rajawali TV                         MPEG-4/SD 1004 3009 290 Ind
Net                                         MPEG-4/SD 1005 168 194 Ind
Trans 7                                 MPEG-4/SD 1006 3026 215 Ind
ANTV (Indonesia)                 MPEG-4/SD 1007 193 203 Ind
Kompas TV                         MPEG-4/SD 1008 130 146 Ind
Metro TV (Indonesia)         MPEG-4/SD 1009 214 320 Ind
TVRI Nasional                 MPEG-4/SD 1010 142 158 Ind
[MyTV test card] (Indonesia) MPEG-4/SD 1011 221 207 Ind
Macau Lotus TV                 MPEG-4/SD 1012 205 191 Chi
Hidup TV                         MPEG-4/SD 1205 305 120 Ind

Cara lock satelit Thaicom 4 at 119.5°E klik video ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar